Menulis karya ilmiah sebenarnya tidaklah sulit, hanya
butuh ketekunan dan kesabaran untuk
melakukannya. Dulu saya sangat kesulitan menulis karya ilmiah, namun dengan
belajar tekun dan sabar saya bisa menyelesaikan beberapa karya ilmiah. Saya
senang tulis menulis dari SMP sampai
sekarang, dengan menulis wawasan dan
pemikiran kita akan lebih terbuka. Nah,
Bagi kamu yang masih pemula pasti sulit untuk menulis karya tulis
ilmiah. Untuk itu, saya akan bagikan pengalaman saya menulis Karya Tulis Ilmiah yang benar.
1.
Pahami Struktur Kaidah Karya Ilimah yang benar.
Ini sangat penting sekali, sebelum kamu menulis karya tulis, kamu harus paham
bagaimana strukturnya dan apa saja hal yang harus diperhatikan. Untuk
mempelajari Kaidah penulisan Karya Ilmiah klik disini.
2.
Tentukan judul dan Membatasi Masalah. Jika kamu
telah paham dengan tips yang pertama, selanjudnya kamu harus tentukan judul.
Misalnya tema tentang GLOBALISASI, kamu bisa mengambil judul tentang Dampak
Globalisasi. Judul Dampak Globalisasi tersebut dapat kamu batasi pembahasannya,
menjadi Dampak Globalisasi di Gunungsitoli. Untuk memperkecil ruang lingkup
pembahasan maka kamu bisa membuat judulnya “Dampak Globalisasi Bagi Pelajar SMA
Negeri 1 Gunungsitoli”. Mungkin kamu bertanya, mengapa harus ada pembatasan
masalah?
Tujuannya agar pada pembahasannya kamu
tidak terlalu sulit berpikir. Perlu kamu ketahui dalam penulisan Kerya Tulis
Ilmiah harus disertai fakta yang ada. Jadi kamu tidak ngaur saat mengadakan
penelitian. Bayangkan kalau kamu membuat karya tulis dengan judul Dampak
Globalisasi Bagi Pelajar di seluruh Indonesia. Tentu untuk membuat pemahasannya
kamu akan meneliti setiap pelajar di daerah yang ada di seluruh Indonesia,
itukan sangat tidak masuk akal.
3.
Banyak membaca. Jika kamu sudah menentukan judul
karya kamu, maka selanjudnya kamu harus
banyak membaca dengan judul yang sama. Cari di Internet Refferensi yang lain.
Tentang dampak globalisasi misalnya. Dengan banyak membaca judul yang sama,
kamu tidak akan sulit dalam menulis karya kamu.
4.
Tulislah apa yang kamu pikirkan. Saat kamu
berpikir tentang sesuatu hal yang harus dituangkan dalam karya kamu, alangkah
baiknya kamu langsung tulis. Jangan sampai apa yang kamu pikirkan itu hilang
begitu saja. Kadang apa yang kita pikirkan itu sangat berguna. Apa lagi bagi
pemula berpikir sebentar pasti nantinya lupa. Karena itu kamu harus menulis apa
yang kamu pikirkan.
5.
Banyak bertanya pada Guru. Membaca tanpa
bertanya sama halnya Bohong, apa yang kamu baca belum tentu kamu paham.
Banyakla bertanya pada guru tentang judul yang kamu tulis. Dengan banyak
bertanya maka kamu akan mendapatkan ide. Jangan takut sama guru. Ingat Guru
sangat senang kalau siswanya banyak bertanya.
Demikian tips menulis karya tulis bagi pemula, intinya untuk
menulis kita banyak berlatih dan tekun serta sabar dalam membuat sebuah karya
tulis.
Baca Juga :